Jumat, 19 Oktober 2012
apa?
what itu apa??
pertanyaan ini memulai juga untuk menanyakan apa si bahagia itu??
kebagian itu apakah harus melepas semua kebesasan?
kebebasan haruskah terkekang untuk memenuhi kebahagian orang lain?
apakah bebas itu hiperaktif, aktif tak terkontrol?
apa ke hiperaktifanku itu menunjukan bahwa aku butuh perhatian??
perhatian untuk mencari kebahagian??
aku juga ingin membahagiakan mu ,, tapi apakah harus begini,, aku selalu menagis setelah berbicara denganmu atau menelponmu,, aku cuma ingin kau bahagia , aku tak mau atau tak suka mengalah karena trauma akan kehidupanku, aku selalu merasa cuek didepanmu, tapi itu bukan aku, aku didekatmu hanya diam dan mematung, aku ingin membahagiankanmu dengan mematuhimu, aku pendiam di dekatmu,kamu tak pernah menanyakan kepadaku apakah hari ini aku bahagia?
kau tak pernah bertanya apakah aku merasa nyaman atau aku merasa senang,,
aku juga ingin seperti yang lain, tapi aku juga manusia biasa, tempat salah dan dosa
kau belum mengerti siapa engkau, dan kau tak mau tahu,
aku ingin merasa didekatmu, aku selalu berdoa seusai sholat untukmu, aku, aku, aku,
haruskah aku selalu mengerti dirimu dan tak menjadi diriku,
kenapa aku selalu menangis setelah membuat orang lain kecewa, karena engkau sering menyalahkan aku dan tak mau mengalah juga, jadi q selalu terbawa untuk bersalah padahal aku tak mau mengalah
padahal di dalamlubuk hati, aku sangat menyayangimu, suatu saat aku ingin memelukmu, dan berkata aku sangat sayang padamu. tapi aku malu dan takut untuk itu,
kenapa? karena kau sering membiarkan hadiahku dan tak menganggapku aku ada.
aku ingin semua orang tahu aku itu ada dan aku ini hidup,
aku ingin menjadi sesuatu yang memang aku menyukainya, aku berbeda dengan orang lain. bukan seperti mereka yang kau inginkan dan harapkan, aku ingin menceritakan apa mauku tapi kau tak menghiraukan dan tak mendengar,,
aku sering meremehkan orang lain karena aku juga teremehkan.
maaf>> ini aku
itu alasanku.
>aku menulis ini penuh perasaan dan tangis tengs
apa?
Apa adalah sebuah pertanyaan untuk menanyakan tentang sebuah pertanyaan..
what itu apa??
pertanyaan ini memulai juga untuk menanyakan apa si bahagia itu??
kebagian itu apakah harus melepas semua kebesasan?
kebebasan haruskah terkekang untuk memenuhi kebahagian orang lain?
apakah bebas itu hiperaktif, aktif tak terkontrol?
apa ke hiperaktifanku itu menunjukan bahwa aku butuh perhatian??
perhatian untuk mencari kebahagian??
aku juga ingin membahagiakan mu ,, tapi apakah harus begini,, aku selalu menagis setelah berbicara denganmu atau menelponmu,, aku cuma ingin kau bahagia , aku tak mau atau tak suka mengalah karena trauma akan kehidupanku, aku selalu merasa cuek didepanmu, tapi itu bukan aku, aku didekatmu hanya diam dan mematung, aku ingin membahagiankanmu dengan mematuhimu, aku pendiam di dekatmu,kamu tak pernah menanyakan kepadaku apakah hari ini aku bahagia?
kau tak pernah bertanya apakah aku merasa nyaman atau aku merasa senang,,
aku juga ingin seperti yang lain, tapi aku juga manusia biasa, tempat salah dan dosa
kau belum mengerti siapa engkau, dan kau tak mau tahu,
aku ingin merasa didekatmu, aku selalu berdoa seusai sholat untukmu, aku, aku, aku,
haruskah aku selalu mengerti dirimu dan tak menjadi diriku,
kenapa aku selalu menangis setelah membuat orang lain kecewa, karena engkau sering menyalahkan aku dan tak mau mengalah juga, jadi q selalu terbawa untuk bersalah padahal aku tak mau mengalah
padahal di dalamlubuk hati, aku sangat menyayangimu, suatu saat aku ingin memelukmu, dan berkata aku sangat sayang padamu. tapi aku malu dan takut untuk itu,
kenapa? karena kau sering membiarkan hadiahku dan tak menganggapku aku ada.
aku ingin semua orang tahu aku itu ada dan aku ini hidup,
aku ingin menjadi sesuatu yang memang aku menyukainya, aku berbeda dengan orang lain. bukan seperti mereka yang kau inginkan dan harapkan, aku ingin menceritakan apa mauku tapi kau tak menghiraukan dan tak mendengar,,
aku sering meremehkan orang lain karena aku juga teremehkan.
maaf>> ini aku
itu alasanku.
>aku menulis ini penuh perasaan dan tangis tengs
0 komentar on "apa?"
Posting Komentar